Ame на Juggernaut забрал карту у Spirit: Hasil hari pertama Esports World Cup 2025

Hari pertama Esports World Cup 2025 telah selesai. Ingatlah bahwa di tahap grup turnamen, setiap tim memainkan tiga pertandingan BO2 untuk akhirnya menempati posisi pertama di grup dan langsung masuk ke playoff atau mencoba kekuatan mereka melalui babak kedua.

Group A

Kedua seri grup berakhir imbang:

Mantan pemain NAVI Junior, yang baru-baru ini bergabung dengan roster utama Natus Vincere, memainkan turnamen pertama mereka dengan nama baru. Di peta pertama, mereka berhasil membuktikan hak untuk disebut sebagai roster utama, menangkap Talon Esports pada kesalahan mereka dan dengan berani menyelesaikan permainan untuk keuntungan mereka. Namun, di peta kedua, roster yang lebih berpengalaman dari Talon Esports tetap mengambil alih.

Team Spirit dengan percaya diri mengambil peta pertama, namun di peta kedua Xtreme Gaming bangkit kembali. Mereka memilih Juggernaut untuk Ame, yang belum dipilih di pro-scene selama 3 bulan. Skill build juga tidak biasa: pada level pertama dia meningkatkan Healing Ward. Tak terduga, tetapi keputusan ini terbukti benar: Xtreme Gaming mengambil peta, dan KDA carry tim adalah 12/1/16.

Group B

Grup B juga berakhir imbang:

BetBoom Team kalah dari Gaimin Gladiators di peta pertama, memilih Phantom Lancer untuk Pure, yang sulit melawan draft musuh. Di peta kedua mereka menyamakan kedudukan. Banyak yang dilakukan untuk kemenangan oleh Save-, yang memberikan dampak pada Marci di seluruh peta.

Tentang pertarungan lain RAMZES666 berkomentar: "Execration sedikit mengejutkan, tentu saja. Mengambil peta dari Team Falcons, saya pikir, itu normal. Mereka juga menghancurkan mereka tanpa peluang." Namun, di peta kedua, tim Filipina santai, melakukan draft yang buruk dan kalah dari lawan.

Group C

Di sini tidak ada hasil imbang:

Tim yang jelas-jelas underdog, Team Yandex dan Virtus.pro, kalah telak dari lawan mereka, Aurora dan Tundra Esports masing-masing. Perlu dicatat permainan midlaner Aurora - kiyotaka. Dia menjadi MVP dalam pertandingan ini dan menyelesaikan seri dengan total KDA 35/10/24. Perhatian khusus layak diberikan kepada Nightfall, yang bermain di Phantom Lancer yang menjadi andalannya, yang seperti Juggernaut, belum menang di pro-scene untuk waktu yang lama.

Pertandingan Tundra Esports melawan Virtus.pro begitu telak sehingga hanya diingat karena Whitemon dan Saksa tanpa bantuan core mengambil Roshan pada menit ke-11.

Group D

Di grup D juga telah ditentukan favoritnya:

Setelah memenangkan FISSURE Universe: Episode 5, Team Liquid dengan mudah mengalahkan Shopify Rebellion.

Pertarungan antara PARIVISION dan Heroic ternyata lebih tidak terduga. Di peta kedua, tim Amerika Selatan hampir membalikkan permainan untuk keuntungan mereka, tetapi Satanic dan timnya berhasil menyelesaikan permainan untuk keuntungan mereka.

Esports World Cup 2025 berlangsung dari 8-19 Juli di Riyadh, Arab Saudi. 16 tim bersaing untuk hadiah sebesar 3 juta dolar dan slot di Esports World Cup berikutnya.